Menteri Susi Terbangkan Nelayan Wakatobi Diserang Tumor Menahun Berobat ke Jakarta

Menteri Susi Terbangkan Nelayan Wakatobi Diserang Tumor Menahun Berobat ke Jakarta
Nelayan muda bernama Dudung ini bertahun-tahun menderita tumor tulang ganas.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti pun iba kemudian berinisiatif membawanya ke Jakarta untuk berobat.Agen Bola

Anak kedua dari pasangan Tuti (50) dan Mula (40) menderita tumor tulang sejak Juli 2015 lalu. Lutut kanannya membengkak sehingga ia tak bisa menjalankan hobinya bermain bola. Bahkan untuk berjalan pun ia tidak mampu.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Wakatobi, Senin (3/4/2017), mengajak Dudung ke Jakarta untuk mendapatkan pengobatan di RSAP Gatot Subroto.Togel Online

Menurut Mula, Dudung adalah tulang punggung keluarga. Setelah menderita tumor tulang ganas, Dudung tak bisa lagi mencari nafkah. Selama ini, keluarganya tak punya banyak uang untuk biaya pengobatan Dudung.

Bahkan untuk makan sehari-hari pun mereka kesulitan. Untuk menghidupi keluarganya, Mula mengaku bersama suami dan anak-anaknya bekerja mengumpulkan pasir untuk dijual. Mereka juga kerap menawarkan diri untuk bersih-bersih di rumah tetangga untuk mendapatkan penghasilan.

Ayah Dudung, Tuti pasrah dengan keadaan Dudung. Meski begitu ia sangat mengharapkan anaknya itu bisa sembuh dan kembali menjadi tukang punggung keluarga. Poker Domino99 Online Terpercaya

Menteri Susi sendiri melihat keadaan kampung nelayan kawasan Mola Raya kampung Suku Bajo begitu memperihatinkan. Sampah berserakan dimana-mana dan banyak masyakarat yang sakit.

Dalam kunjungannya, Menteri Susi dan rombongan melakukan kerja bakti membersihkan sampah-sampah, saluran air, dan akses MCK warga, serta menyediakan layanan berobat gratis.Judi Casino Online

"Warga suku Bajo yang sakit-sakit, bisa berobat ke Poskesdes yang sudah disediakan. Kita buka dua hari. Yang sakit parah, kalau butuh rujukan ke rumah sakit yang besar, nanti akan dibantu," kata Susi.



Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.